Jumat, 30 Desember 2011

STOP GLOBAL WARMING NOW !!!

Pemanasan global (global warming) merupakan isu yang sedang hangat dibicarakan akhir-akhir ini. Sebagian besar masyarakat dibelahan bumi mulai menghawatirkan dapak perubahan iklim global bagi kelangsungan hidup dibumi. Dampak dari pemanasan global sudah mulai dirasakan oleh manusia. Suhu yang semakin memanas, curah hujan yang kian tidak menentu dari tahun ketahun, bencana alam yang datang silih berganti seperti bajir, tanah longsor, angin puting beliung dan lain sebagainya. Seharusnya kita menyadari bahwa semua itu merupakan tanda-tanda bahwa bumi kita sedang dalam proses kerusakan yang akan menuju pada kehancuran !!! Salah satu penyebab adanya Global Warming adalah “Gas Rumah Kaca” .

Apa yang dimaksud Efek dan Gas Rumah Kaca???

Efek rumah kaca merupakan sebuah proses di mana atmosfer memanaskan sebuah planet. Mars, Venus, dan benda langit beratmosfer lainnya (seperti satelit alami Saturnus, Titan) memiliki efek rumah kaca.

Radiasi matahari yang sampai dipermukaan bumi berupa cahaya tampak sebagian diserap oleh permukaan bumi dan atmosfir di atasnya. Rata-rata jumlah radiasi yang diterima bumi berupa cahaya yang seimbang dengan jumlah yang dipancarkan kembali ke atmosfer berupa radiasi inframerah yang bersifat panas dan menyebabkan pemansan atmosfer bumi. Gas rumah kaca seperti karbon dioksida (CO2), metana (CH4), nitrous oksida (N2O), dan uap air (H2O) yang terdapat diatmosfir secara alami menyerap radiasi panas tersebut di atmosfir bagian bawah. Inilah yang dinamakan efek rumah kaca.

Melihat kondisi bumi yang semakin memprihatinkan, menjadi kewajiban kita semua sebagai penghuni bumi ini untuk menjaga, mencegah, mengurangi maupun memperlambat pemanasan global.

13 cara mudah yang dapat dilakukan kita semua untuk memperlambat dampak/ efek pemanasan global (Global Warming) :

1. Batasi Penggunanaan Kertas

Tanamkan di pikiran anda kuat-kuat, bahwa setiap anda menggunakan selembar kertas maka anda telah menebang sebatang pohon. Oleh karena itu gunakan kertas se-efektif mungkin.

2. Ganti Bola Lampu

Ganti bola lampu pijar dengan lampu neon. Lampu neon membutuhkan energi yang lebih sedikit dibanding lampu pijar. Ingat bahwa setiap daya yang dipakai maka serta sumber daya energi listrik yang kebanyakan berbahan bakar fosil. Bahan bakar fosil adalah bahan bakar tak terbarukan, maka dalam jangka waktu yang tidak lama, ketersediaan bahan bakar fosil ini akan punah dan tidak dapat ditemukan lagi keberadaannya.

3. Hindari Screen Saver

Matikan Komputer atau leptop jika tidak akan digunakan dalam jangka lama, atau jikaterpaksa meninggalkan computer atau leptop dalam keadaan menyala, matikan screen saver.Mengaktifkan screen saver akan memakan energi dan mengeluarkan emisi Co2, maka dari itu maktikan screen sever sekarang !!! :p

4. Periksa Tekanan Ban
Setiap akan bepergian janagn lupa memeriksa tekanan ban kendaraan. Ban yang kurang angin akan memperlambat laju kendaraan dan akhirnya akan membutuhkan bahan bakar yang lebih banyak.

5. Buka Jendela Lebar-lebar
AC merupakan sumber emisi dan gas. Maka dari itu, buka jendela lebar-lebar untuk mengurangi penggunaan AC.

6. Gunakan Pupuk Organik

Pupuk yang mengandung unsur nitrogen akan berubah menjadi N2O yang menimbulkan efek GRK (Gas Rumah Kaca) 320 kali lebih besar dari pada CO2. Gunakanlah pupuk organik,disamping aman, murah pula.

7. Tanamlah Rumpun Bambu

Terbukti bahwa tanaman atau rumpun bambu mampu menyerap CO2 empat kali lebih banyak dari pohon-pohon lain.

8. Naik Kendaraan Umum

Saat ini jumlah kendaraan pribadi sudah semakin banyak. Sektor transportasi menyumbang 14 % emisi gas rumah kaca ke atmosfer, jika kita menggunakan kendaran umum maka kita mengurangi emisi gas rumah kaca

9. Kurangi makan daging sapi
Selain megandung kalori y ang tinggi. Daging sapi juga menyumbang emisi gas rumah kaca yang cukup signifikan. Setiap kilogaram daging sapi yang kita makan, setara dengan menyalakan bola lampu 20 watt selama 20 hari.

10. Kurangi pemakaian kantong plastik
Plastik ini memang unsur yang sulit terurai, butuh 1000 tahun untuk mengurainya didalam tanah.Efek Gas rumah kaca yang ditimbulkannya juga cukup besar. Maka mulai beralihlah ke kantong kain, misal dari kain serat alami yang mudah untuk terurai.

11. Membeli produk lokal
Produk lokal tentu tidak memerlukan jalur distribusi yang panjang dan membutuhkan banyak bahan bakar. Ini berarti mengurangi emisi CO2 yang dikeluarkan mobil-mobil pengangkutnya.

12. Hidup efisien
Hiduplah seefisien mungkin, gunakan sedikit energi, tinggalkan pola hidup konsumtif, ramahlah terhadap lingkungan, sedikit bicara lebih banyak berpikir, dan sebagainya.

13. Mengemudi cerdas
Hindari perjalanan yang panjang dan menghabiskan waktu, bila mungkin memotong jalan lakukanlah. Kurangilah aktifitas yang menggunakan kendaraan pribadi. Jika terpaksa menggunakan kendaraan pribadi, pilihlah jalan-jalan alternative yang bebas macet dan tidak mengkonsumsi energi. Bila anda menunggu, matikan mesin sebab gas buangan tetap keluar sementara bahan bahan bakar terpakai.

^..Bersama Kita Bisaa..^

SAYANGI BUMI KITA, MULAI DARI DIRI SENDIRI , MULAI DARI YANG MUDAH, dan MULAILAH DARI SEKARANG !!! :) :) :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar